OLEH DIAN SARMITA, M.Pd.
PARIWISATA memiliki peranan penting dalam pembangunan di suatu daerah. Pariwisata menjadi salah satu sumber devisa negara. Di berbagai daerah di Indonesia, pariwisata tumbuh sangat pesat. Oleh sebab itu, pertumbuhan pariwisata menjadi perioritas untuk dikembangkan secara lebih luas lagi.
Prospek perkembangan parawisata saat ini sangat cerah, khususnya di Solok Selatan, Sumatra Barat. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya penawaran dari pelaku pariwisata untuk kunjungan-kunjungan domestik maupun mancanegara. Cukup banyak objek wisata dapat dikunjungi. Salah satu konsep wisata yang ditawarkan pada saat ini, yaitu konsep syariah.
Konsep syariah dikemukakan karena menjadi tren dalam perkembangan ekonomi global. Begitu banyak negara menawarkan produk wisata dengan konsep halal yang islami, termasuk Solok Selatan. Ini disebabkan Solok Selatan kaya akan keindahannya, baik keindahan alami ataupun buatan. Tak heran Solok Selatan memiliki banyak objek wisata menarik untuk dikunjungi yang mempunyai aneka kebudayaan dan kearifan lokal masyarakatnya.
Sumatra Barat memiliki semboyan “Adat basandi Syarak, Syarak basandi Kitabullah”. Ini menjadi dasar untuk mengembangkan wisata halal. Wisata halal harus memenuhi syarat sesuai syariah Islam, di mana pariwisata ini memiliki penyelengaraannya, yaitu terhindar dari kemusyrikan, kemaksiatan, kemafsadatan, tabdzir/israf, dan kemungkaran di mana ditujukan untuk menciptakan kemaslahatan dan membawa manfaat, baik dari segi material maupun spiritual. (Maryati, 2019:123)
Sejak tahun 2016, Provinsi Sumatra Barat telah berhasil meraih prestasi dalam Anugerah Pariwisata Halal Terbaik 2016. Sumatra Barat memenangkan empat kategori, yakni untuk Biro Perjalanan Wisata Halal Terbaik, Destinasi Wisata Halal Terbaik, Restoran Halal Terbaik, dan Destinasi Kuliner Terbaik. Penghargaan sebagai restoran halal terbaik diraih oleh Rumah Makan Lamun Ombak, sedangkan Biro Perjalalan Wisata Halal terbaik dimenangkan biro travel, keduanya berlokasi di kota Padang. (Maryati, 2019:123)
Solok Selatan mempunyai keberagaman budaya yang kental agama; religi islami. Begitu banyak tradisi yang menjadi kekayaan masyarakat Solok Selatan itu sendiri. Tradisi yang mencerminkan aspek spiritual religi dalam masyarakatnya. Hal ini menjadi potensi dalam pengembangan pariwisata di Solok Selatan.
Salah satu hal yang dapat dilakukan dalam upaya optimalisasi teknologi digital di era revolusi industri 4.0 ini adalah pengembangan wisata halal. Dunia pariwisata saat ini berkembang pada salah satu pariwisata halal yang menjadi tren saat ini. Hal ini dibuktikan menurut Yanti (2022:4) yang menjelaskan pariwisata halal merupakan suatu tren baru dalam dunia pariwisata. Indonesia telah dikenal luas di dunia sebagai destinasi pariwisata halal terbaik atas kemenangannya dalam event “The World Halal Travel Summit & Exhibition 2015”. Indonesia berhasil meraih tiga penghargaan, yaitu Word Best Family Friendly Hotel, Word Best Halal Honeymoon Destination dan Word Best Halal Tourism Distination.
Pariwisata halal bertujuan untuk memberikan pelayanan kepada wisatawan muslim dan nonmuslim dalam perjalanan berwisata. Selain itu, dengan konsep terhindar dari maksiat dan tidak melenceng dari syariat. Perjalanan dapat pula meningkatkan kesehatan dan mengurangi stres, sehingga memungkinkan untuk beribadah lebih baik.
Dengan adanya pengetahuan dasar ilmu pariwisata internet, informasi yang dibutuhkan untuk suatu perjalanan wisata tersedia terutama dalam bentuk media sosial. Konsumen sekarang dapat langsung berhubungan dengan sumber informasi tanpa melalui perantara. Haruslah diyakini bahwa media sosial adalah saluran ideal dan alat yang ampuh untuk mempromosikan daerah tujuan wisata, dengan biaya yang sangat murah. Namun, dalam berkompetisi ini yang harus diperhatikan, karena merupakan senjata utama kita, adalah kualitas dari informasi itu sendiri. Karena wisatawan akan mendasarkan keputusannya untuk mengunjungi suatu obyek wisata hanya kepada berbagai informasi yang tersedia untuk mereka di media sosial. Sekali mereka mendapat informasi yang keliru, maka keunggulan teknologi ini akan menjadi tidak ada gunanya.
Survei terkini menunjukkan bahwa travel market online sedang mengalami booming, tiga perempat dari para pengguna internet menjelajahi dunia maya untuk mencari informasi mengenai pemesanan hotel, penerbangan pesawat, dan harga-harga spesial yang ditawarkan di internet. Ini disebabkan karena informasi yang disediakan sangat up to date dan terus diperbaharui serta ruang lingkupnya cukup luas. Sejumlah petunjuk berwisata sekarang sudah tersedia secara online di internet, ini jelas lebih menguntungkan daripada membeli sebuah buku petunjuk wisata di mana buku tersebut, diperbaharui paling cepat setahun atau dua tahun sekali. Sedangkan petunjuk wisata online, hampir diperbaharui setiap pekan (weekly updates).
Berdasarkan paparan di atas dapat diketahui bahwa salah satu media yang dapat digunakan untuk perkembangan pariwisata adalah menggunakan internet. Internet dapat dipakai dengan mudah dengan menggunakan smart phone. Salah satu yang diperlukan dalam mengakses media sosial adalah jaringan internet. Dengan kemajuan teknologi saat ini, hampir rata jaringan internet sudah dapat digunakan di berbagai sudut negeri, maupun di luar Indonesia.
Teknologi informatika sangat penting dalam mengembangkan parawisata halal di Solok Selatan. Oleh sebab itu, sangat diperlukan pengetahuan dalam mengelolanya. Perancangan Sistem Informasi dengan menggunakan konsep mengikuti perkembangan teknologi, yaitu disajikan secara global yang biasanya disebut media sosial sehingga sistem informasi ini dapat mudah, tepat, dan dapat diakses di mana pun berada juga siapa pun yang memerlukan sistem informasi ini dengan layanan menggunkan fasilitas layanan internet. Membangun Sistem Informasi Wisata di Solok Selatan dengan berbasis jaringan internet ini bermanfaat dalam mengenalkan berbagai wisata, keanekaragaman budaya, dan masyarakat Solok Selatan secara global, sehingga dapat menjaga, melestarikan, dan memajukan Solok Selatan.
Wajah Minangkabau Masa Lampau
Kawasan Saribu Rumah Gadang adalah suatu bentuk wujud perkampungan masyarakat Minangkabau masa lampau di Nagari Koto Baru, Kecamatan Sungai Pagu, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatra Barat. Kawasan ini merupakan kiasan untuk menunjukkan banyaknya rumah gadang di tempat tersebut. Di mana kondisi rumah gadang berdekatan satu dengan yang lainnya.
Sebagian besar rumah gadang tersebut kondisinya masih terawat dengan baik sehingga saat ini dijadikan kawasan wisata pada tahun 2016 dan dikelola secara efisien pada tahun 2017. Hal ini berawal karena adanya kerja sama Pemerintah Solok Selatan melalui Dinas Pariwisata dengan Association of Sales Travel. Lokasinya yang artistik membuat Kawasan Saribu Rumah Gadang juga dijadikan lokasi syuting film layar lebar, film televisi (FTV), konten YouTube, dan lainnya. Kawasan Saribu Rumah Gadang memberikan pesona yang luar biasa. Hal ini menyebabkan kawasan ini menjadi salah satu tempat favorit masyarakat untuk melakukan swafoto dan melihat benda-benda bersejarah.
Teknologi informatika terus berkembang pesat pada saat ini. Hal ini sangat mendukung untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam mendapatkan informasi dan memberikan informasi. Teknologi informatika dapat memberikan informasi cecara cepat, mudah, dan tepat. Pemanfaatan teknologi yang tepat dapat menjadi peluang dalam mengembangkan berbagai sektor. Salah satu sektornya, pariwisata. Perkembangan teknologi dapat mendukung pariwisata menjadi kawasan industri wisata untuk meningkatkan perekonomian nasional.
Berdasarkan paparan di atas salah satu yang sangat penting yang mempengaruhi pariwisata adalah teknologi informatika. Teknologi informatika dapat menyebarkan akses tentang wisata yang berkembang pada suatu wilayah. Penerapan sistem teknologi informatika dapat menggunakan smart phone, seperti jaringan internet. Internet mempunyai sejarah yang sangat kompleks dan mencakup banyak aspek seperti teknologi, organisasi, dan komunitas. (*)
Dian Sarmita, M.Pd.
Guru MTsN 5 Solok Selatan, dosen di STKIP Widyaswara Indonesia, dan Tim Redaksi Majalah Digital elipsis. Lahir di Solok Selatan, 15 Januari 1988. Tulisannya terbit di sejumlah media, serta telah memiliki karya lebih 20 buku antologi, 2 di antaranya antologi yang diterbitkan Perpusnas Pres. Tahun 2022 ia menerima penghargaan guru berprestasi sebagai pembina literasi.
(Sumber: Majalah Digital elipsis edisi 030/Tahun III/ November—Desember 2023)
Untuk keterbacaan teks dan tampilan website majalahelipsis.com yang lebih baik, sila unduh aplikasi majalah elipsis di Google Play atau APP Store, tanpa memerlukan login. Kirim naskah ke majalah digital elipsis (ISSN 2797-2135) via email: majalahelipsis@gmail.com. Dapatkan bundel digital majalah elipsis (format PDF 100 halaman) dengan menghubungi redaksi di nomor WhatsApp 0856-3029-582. Ikuti laman media sosial Majalah Elipsis (Facebook) atau @majalahelipsis.