5 Peran Penting Ibu dalam Pendidikan Keluarga, Nomor 4 Perlu diperhatikan

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp
Share on telegram

Oleh:

Kamilatud Diniyah, M.Th.I.

Penyuluh Agama Islam Kemenag Kota Mojokerto 

elipsis.com- Dalam Islam, keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat yang memiliki peran penting dalam membentuk individu yang berakhlak mulia. Ibu memiliki peran yang sangat penting dalam keluarga, khususnya dalam proses parenting atau pengasuhan anak.

Rasulullah SAW, sebagai teladan umat Islam, memberikan contoh dan arahan yang jelas mengenai peran ibu dalam mendidik anak. Adapun  peran penting seorang ibu dalam Islam untuk memberikan pendidikan keluarga antara lain :

  1. Kedudukan Ibu dalam Islam
    Islam menempatkan ibu pada posisi yang sangat mulia. Rasulullah SAW pernah bersabda, “Ibumu, ibumu, ibumu, baru kemudian ayahmu,” ketika ditanya siapa yang paling berhak untuk dihormati (HR. Bukhari dan Muslim).

Hal ini menunjukkan betapa besar peran ibu dalam kehidupan seorang anak. Ibu tidak hanya sebagai sumber kasih sayang, tetapi juga sebagai pembentuk karakter dan moral anak.

2.Pendidikan Anak Sejak Dini
Salah satu peran utama ibu dalam Islam adalah memberikan pendidikan yang baik kepada anak sejak dini. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Setiap anak dilahirkan dalam keadaan fitrah (suci), maka kedua orang tuanyalah yang menjadikannya Yahudi, Nasrani, atau Majusi” (HR. Bukhari).

Hadis ini menekankan pentingnya peran orang tua, terutama ibu, dalam menanamkan nilai-nilai agama dan moral sejak anak masih kecil.

Ibu bertanggung jawab dalam mengajarkan anak-anak tentang akidah, ibadah, dan akhlak. Pendidikan agama yang diberikan ibu sangat berpengaruh dalam membentuk karakter anak, karena ibu adalah sosok yang paling dekat dan sering berinteraksi dengan anak.

Ibu diharapkan dapat mengajarkan nilai-nilai Islami seperti kejujuran, kesabaran, kasih sayang, dan rasa tanggung jawab.

3.Kasih Sayang dan Kelembutan
Salah satu sifat yang harus dimiliki oleh seorang ibu dalam pengasuhan anak adalah kasih sayang dan kelembutan. Rasulullah SAW dikenal sebagai sosok yang penuh kasih sayang, terutama terhadap anak-anak.

Beliau sering bermain dan bercanda dengan cucu-cucunya, Hasan dan Husain. Hal ini menunjukkan pentingnya kasih sayang dalam proses pengasuhan anak.

Ibu juga diharapkan untuk bersabar dalam menghadapi tingkah laku anak-anak yang terkadang sulit diatur.

Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang tidak memiliki kasih sayang, maka ia tidak akan mendapatkan kasih sayang” (HR. Muslim).

Kasih sayang ibu akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi anak, sehingga mereka dapat tumbuh dengan kepribadian yang sehat dan positif.

4.Peran Ibu sebagai Teladan
Dalam Islam, ibu tidak hanya berperan sebagai pendidik, tetapi juga sebagai teladan bagi anak-anaknya. Anak-anak cenderung meniru apa yang dilakukan oleh orang tua mereka.

Oleh karena itu, ibu harus berusaha menjadi contoh yang baik dalam segala aspek kehidupan, baik dalam ibadah, akhlak, maupun perilaku sehari-hari.

Rasulullah SAW sendiri adalah contoh terbaik dalam hal ini. Beliau tidak hanya memberikan ajaran melalui kata-kata, tetapi juga melalui perbuatan. Hal ini menjadi pelajaran bagi setiap ibu untuk senantiasa menunjukkan perilaku yang baik dan sesuai dengan ajaran Islam, agar anak-anak dapat mencontoh dan menjadikannya sebagai pedoman dalam hidup.

5.Mendidik dengan Hikmah dan Kebijaksanaan

Mendidik anak bukanlah tugas yang mudah. Ibu seringkali menghadapi berbagai tantangan dalam proses pengasuhan. Dalam hal ini, Islam menganjurkan para ibu untuk mendidik anak-anak mereka dengan hikmah dan kebijaksanaan. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam Al-Qur’an,
اُدْعُ اِلٰى سَبِيْلِ رَبِّكَ بِالْحِكْمَةِ وَالْمَوْعِظَةِ الْحَسَنَةِ وَجَادِلْهُمْ بِالَّتِيْ هِيَ اَحْسَنُۗ اِنَّ رَبَّكَ هُوَ اَعْلَمُ بِمَنْ ضَلَّ عَنْ سَبِيْلِهٖ وَهُوَ اَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِيْنَ

“Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik” (QS. An-Nahl: 125).

Ibu diharapkan untuk tidak menggunakan kekerasan atau pemaksaan dalam mendidik anak.

Sebaliknya, mereka harus menggunakan pendekatan yang lembut, penuh kasih sayang, dan bijaksana. Ibu juga perlu memahami karakter dan kepribadian anak-anak mereka, sehingga dapat memberikan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi anak.

Peran ibu dalam parenting sangatlah penting dan memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan anak. Dalam Islam, ibu dipandang sebagai sosok yang memiliki peran utama dalam mendidik dan membentuk karakter anak.

Dengan kasih sayang, kelembutan, keteladanan, dan kebijaksanaan, ibu dapat membantu anak-anak tumbuh menjadi individu yang beriman, berakhlak mulia, dan berguna bagi masyarakat.***

Kamilatud Diniyah, Penyuluh Agama Islam di lingkungan Kemenag Kota Mojokerto, Pengasuh PP Manarul Huda, tinggal di Kota Mojokerto 

Editor: Fatatik

Subscribe To Our Newsletter

Get updates and learn from the best

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Download versi aplikasi untuk kenyamanan membaca